SetdaDompuKab - Persoalan ketersediaan air bersih yang kurang dan tidak mencukupi kebutuhan rumah tangga yang dikeluhkan masyarakat Woja dan sekitarnya terutama dalam masa perbaikan jaringan perpipaan PDAM yang berlokasi di Dusun Kamudi Desa Rababaka Kecamatan Woja terdengar oleh Bupati Dompu, Bambang Firdaus, SE. 

Guna melihat dari dekat kondisi yang diuraikan dan juga untuk mengatasi keluhan kekurangan air bersih kebutuhan rumah tangga yang sering dikeluhan masyarakat, Bupati Dompu, Bambang Firdaus, SE, Selasa (21/10/25) bersama rombongan turun langsung ke Dam Mila. 

Keterangan dari Plt. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Dompu, Wan Muhtajun, Bupati Bambang Firdaus bersama rombongan turun meminta ijin ke BWS NT II untuk menggunakan Air Baku di Dum Mila untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat.

Dijelaskan Wan Muhtajun permohonan ijin menggunakan air baku oleh Bupati Dompu disetujui oleh Pihak BWS NT II sebagai pengelola Dum Mila. 

Ijin penggunaan air baku dimaksud bersifat sementara dengan batas waktu penyelesaian semua perbaikan jaringan perpipaan PDAM di Dusun Kamudi selesai. 

"Air baku dari Dam Mila akan dialirkan ke Pipa Induk PDAM di Selaparang Desa Matua untuk kemudian diolah dan dialirkan untuk memenuhi kebutuhan air masyarakat Kecamatan Woja dan sekitarnya", katanya. 

Lanjut Muhtajun di kesempatan turun lapangan ini Bupati menginstruksikan kepada PDAM agar terus memberikan pelayanan yang maksimal untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat. 

Kegiatan turun lapangan ini berlangsung aman, tertib dan lancar diikuti Asisten II, Kadis PUPR, Kalak BPBD, Direktur PDAM dan Pejabat teras lainnya. (Prokopim)