
Keterangan Gambar : Sekda Kabupaten Dompu hadiri pemakaman Pahlawan Kusuma Bangsa, Pahlawan Veteran Republik Indonesia, Kopral Satu (Koptu) Purnawirawan (Purn) H. Masyur yang berdomisili di Desa Saneo Kecamatan Woja, Senin (03/11/25).. Dok. Prokopim.
SetdaDompuKab- Pahlawan Kusuma Bangsa, Pahlawan Veteran Republik Indonesia, Kopral Satu (Koptu) Purnawirawan (Purn) H. Masyur yang berdomisili di Desa Saneo Kecamatan Woja tutup usia, Senin (03/11/25).
H. Mansur adalah putra terbaik Kabupaten Dompu yang dalam pengabdiannya semasa hidupnya sebagai Tentara Nasional Indonesia pernah terlibat dalam perang melawan Penjajah Belanda yang ingin menguasai kembali Wilayah Irian Barat (Papua red) di laut Aru.
Keterlibatan H. Mansyur dalam perang dimaksud menjadikannya sebagai salah seorang saksi sejarah dahsyatnya perang di Laut Aru dibawah Komandan Komodor Laksamana Anumerta Yos Sudarso.
Perang dahsyat yang berlangsung H. Mansyur dan beberapa rekannya selamat namun Sang Komandan Komodor Laksamana Yos Sudarso tewas bersama tenggelamnya Kapal Rakyat Indonesia (KRI) Macan Tutul.
Kisah Perang Arafuru yang diikuti Kopral Satu Purnawirawan H. Mansur dengan tenggelamnya Kapal Rakyat Indonesia (KRI) Macan Tutul untuk mempertahankan kedaulatan dan kemerdekaan negara dan bangsa dari rongrongan Penjajah Belanda yang ingin kembali menguasai Wilayah Indonesia telah tercatat dalam tinta emas Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Kepergian pahlawan Kusuma bangsa kehadirat Sang Ilahi, Allah SWT, dihantar dengan upacara kebesaran militer di Pemakaman Umum Desa Saneo yang secara langsung dipimpin oleh Dandim 1614/Dompu, Letkol Inf. Letkol CZI Janu Hendarto, SE dengan suara tembakan senapan mewarnai penurunan jenazah putra terbaik bangsa yang merupakan putra asli Kabupaten Dompu Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Sekertaris Daerah Kabupaten Dompu, Gatot Gunawan Perantauan Putra, SKM., M.MKes yang mewakili Bupati Dompu, Bambang Firdaus bersama ratusan pelayat lainnya ikut hadir mengantarkan sang pahlawan Kusuma bangsa ke tempat peristirahatan terakhirnya.
Mari kita mendoakan almarhum agar mendapatkan tempat yang mulia di sisi-Nya. Semoga jasa-jasa almarhum menjadi inspirasi bagi kita semua untuk terus berjuang membangun negara yang lebih baik. (Prokopim)
			

Facebook Comments