Pimpin Apel Koordinasi,  Ini Arahan Wabup Dompu  Masalah Gas LPG  dan Pengangkatan PPPK

Keterangan Gambar : Pemerintah Kabupaten Dompu melaksanakan upacara apel koordinasi bulan September di lapangan Beringin, (17/09/25). Wakil Bupati Dompu Syirajuddin SH. bertindak sebagai Pembina Upacara.


SetdaDompuKab. Pemerintah Kabupaten Dompu melaksanakan upacara apel koordinasi bulan September di lapangan Beringin, (17/09/25). Wakil Bupati Dompu Syirajuddin SH. bertindak sebagai Pembina Upacara.

 

Wakil Bupati Dompu dalam amanat tertulisnya dibacakan di hadapan peserta apel mengatakan, ASN sebagai agen perubahan adalah pegawai yang berperan aktif menggerakkan dan menginisiasi transformasi positif di lingkungan kerja, maupun ditengah-tengah masyarakat.

 

Bukan hanya menjalankan tugas rutin, ASN harus menjadi katalisator, pemberi solusi, dan penghubung informasi  demi terwujudnya kabupaten Dompu yang maju” .

Kesempatan ini juga wabup mengungkapkan  akhir-akhir ini ada beberapa permasalahan yang meresahkan masyarakat, salah satunya yaitu kelangkaan gas LPG 3 Kg.

 

Mengantisipasi hal ini  Pemerintah Daerah mengambil beberapa langkah strategis : Pertama rencana jangka pendek  yaitu mengeluarkan surat edaran  kepada camat, kades, semua agen dan distributor, agar mengarahkan penggunaan dan distribusi gas lpg 3 kg tepat sasaran.

 

Kedua rencana jangka panjang yakni pembentukan tim monitoring penyaluran LPG 3 Kg.

 

Untuk menindaklanjuti permasalahan ini, saya perintahkan kepada opd terkait untuk tingkatkan koordinasi baik ke semua stake holder serta kesemua level pemerintahan, mulai dari pemerintah desa sampai ke pemerintah pusat.

 

“Singkronisasikan data yang ada di atas meja dengan kondisi lapangan, serta informasikan setiap perkembangan mengenai permasalahan gas lpg ini agar dapat disampaikan ke masyarakat baik secara langsung maupun melalui akun-akun media sosial”imbuhnya.

 

Selanjutnya pada kesempatan apel koordinasi Wabup juga mengungkapkan Pemerintah Kabupaten Dompu telah mengumumkan pengangkatan paruh waktu sejumlah 5.537 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) paruh waktu.

 

“Syukur alhamdulillah akhirnya penantian panjang saudara-saudari semua untuk menjadi asn bisa segera terwujud”ucapnya.

 

Tujuan pengangkatan oleh pemerintah pusat  lewat skema pppk paruh waktu punya sejumlah manfaat strategis : memberi kepastian status asn bagi tenaga honorer yang gagal seleksi, menghindari pemutusan hubungan kerja (phk) massal akibat penghapusan honorer serta menjaga kelancaran pelayanan publik meski anggaran terbatas.

 

Kepada saudara-saudaraku yang sudah dinyatakan lulus  saya ucapkan selamat, mari kita sama-sama bekerja memberikan pelayanan terbaik kita kepada masyarakat dan juga mari kita sama-sama bekerja untuk mewujudkan kabupaten dompu yang maju.

 

Saya ingatkan kepada semua, untuk bekerja dengan sebaik-baiknya, mematuhi peraturan yang berlaku, karena baik pns maupun pppk baik yang penuh waktu ataupun yang paruh waktu, diberlakukan peraturan yang sama.

 

“Bagi PPPK full time masa perjanjiannya kontraknya selama 5 tahun dan PPPK paruh waktu selama 1 tahun yang dituangkan dalam perjanjian kerja, PPPK yang mengajukan pindah dianggap mengundurkan diri”tegasnya.

 

Upacara berlangsung lancar dan tertib adapun petugas upacara yang bertindak sebagai Perwira  Ir. H. Armansyah Kadis Perindag, Pemimpin Upacara Zulfaidin, S.Sos. pejabat Dinas Koperasi dan UKM, pembaca  uud Arman Maulana, S.Kom. staf Disperindag, dan pengucap panca prasetya Kasubag Kepegegawaian Dinas Pemberdayaan Perempuandan dan perlindungan anak (Prokopim)

Facebook Comments

0 Komentar

TULIS KOMENTAR

Alamat email anda aman dan tidak akan dipublikasikan.